Cendol

Cendol merupakan makanan khas diberbagai daerah di Indonesia. Cendol memiliki nama berbeda-beda untuk tiap daerah. Di daerah Sulawesi Selatan disebut cendolo, Jawa Tengah disebut Dawet, di Daerah Sunda namanya Cendol. Cendol bisa dibuat dari tepung hunkwe (tepung dari kacang hijau), cendol juga terbuat dari tepung beras. Cara penyajian cendol yaitu disajikan dengan es parut, gula cair dan santan.

                                   Gb. Flickr

Terutama pada siang hari akan terasa meresap ketenggorokan sampai kelambung. Rasanya enak dan terasa nikmat apalagi aromanya dari daun pandan wangi. 

Cendol juga dikenal diberbagai negara Asia Tenggara seperti Filipina, Thailand, Vietnam, Malaesia, dan Singapura. Pada perinsipnya cara pembuatannya  hampir sama cuma yang membedakan adalah namanya saja. Dan begitupula cara penyajiannya juga yang berbeda. 

Cendol juga terkadang diberi penamba rasa atau fariasi rasa yang berbeda. Misal diberi rasa durian, rasa nangka, dan lain-lain. Adapun cara pembuatan cendol adalah sebagai berikut:

Bahan
-Tepung beras (50 g )
-Air Perasan daun pandang dan suji
-Garam (1 sendok)
-Tepung hunkwe (100g)
- air putih (700 ml)

Bahan di atas hanya sekedar perbandingan saja. Jadi kalau membuat dalam jumlah besar ini patokan saja dengan perbandingan.

Cara membuatnya:

1. Semua bahan dicampur menjadi satu
2. Dimasak sambil diaduk hingga adonan menjadi matang dan kental.Angkat...
3. Menyiapkan air dingin atau es didalam wadah
4. Membuat atau cari wadah cetakan yang lubang-lubang dan meletakkan diatas wadah yang berisi air dingin atau air es
5. Tuangkan adonan dalam cetakan dan biarkan masuk dalam air.
6.Tekan-tekan sampai adonan cendol keluar menjadi butiran-butiran.
7. Lakukan sampai adonan habis seluruhnya.

Setelah dicetak cendol siap dinikmati.