Mengendalikan Keong Dengan Menggunakan Ajir

Keong dalam meletakkan telurnya biasanya ditempat yang tidak terkena air. Tempat-tempat seperti pondasi bangunan ditengah rawah sering kita melihat telur keong berjejer. Begitupula telur diletakkan pada batang padi. Supaya gampang untuk mengumpulkan telur-telur tersebut perlu kiranya kita membuatkan ajir ditengah sawah ataupun dipinggir sawah untuk memancing keong bertelur. 
                     Gb. Flickr.com
Keong sebenarnya lebih menyukai meletakkan telur pada patok-patok kayu yang ada ditengah sawah. Terkadang keong meletakkan telur berjejer pada patok tersebut. Jika dibanding telur pada batang padi, maka ajir atau patok lebih muda dikontrol. Karena pada batang padi biasanya telur keong  bersembunyi dikerumunan batang padi. 

Lain halnya dengan ajir maka kita akan lebih gampang untuk mengumpulkan kemudian dimusnahkan. Pada ajir tersebut kita kumpulkan satu persatu. Walaupun pengendalian dengan cara ini agak membutuhkan tenaga untuk mengendalikannya tetapi paling tidak bisa mengurangi setangan keong. Apalagi pengendalian dengan cara ini sebenarnya efektif pada daerah yang pengairan yang tinggi. Karena memberi racun pada air yang banyak bisa saja biaya membengkak. 

Membengkaknya karena air yang banyak membuat efektivitas racun tidak efektif. Karena racun akan terbuag terbawah arus. Dengan demikian membutuhkan pestisida yang banyak dan pengetahuan khusus untuk mengatasinya. 


Dengan ajir pada daerah tergenang membuat lebih efektif digunakan untuk memberantas keong. 

Komentar

Postingan Populer