Ternyata Rambutan Bisa Distek

Stek merupakan cara perbanyakan tanaman dengan mengambil bagian tanaman untuk ditumbuhkan akarnya. Stek biasanya mengambil bagian tanaman tersebut kemudian ditancapkan pada media tumbuh. Media tumbuh seperti tanah, arang sekam, sekam atau bisa juga pakai air. Setelah bagian tersebut ditancap dilakukan penyungkupan yang bertujuan untuk menjaga kondisi tetap lembab. 

Bebera istilah dalam stek rambutan misalnya stek pucuk dan stek batang. Stek pucuk mengambil bagian ujung tangkai yang masih muda  untuk dijadikan stek. Sedangkan stek batang biasanya bagian tangkai yang telah tua untuk stek. 

Stek merupakan salah satu perbanyakan tanaman yang paling gampang. Sebab hanya dengan menancapkan sudah bisa tumbuh. Akan tetapi juga diperlukan perlakuan khusus. Sebab kalau hanya menancap biasa tingkat pertumbuhannya tidak tinggi. 

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menyetek; diantaranya apabila menyetek ambil bagian tanaman yang bebas dari hama maupun penyakit, ambil stek dari tanaman yang subur dan banyak buahnya, saat menyetek gunakan perangsang tumbuh, gunakan fungisida untuk menekan pertumbuhan jamur dan lainnya.  

Kelebihan Stek : 

Tanaman baru yang dihasilkan sama dengan induknya. Sehingga saat pengambilan stek harusnya memiliki indukan yang suber, banyak buah dan tahan terhadap hama penyakit. 

Masa berbuah dari tanaman stek yaitu cepat. 

Bibit cepat bisa dipindahkan yang penting sudah mengeluarkan akar. 

Kelemahan Stek : 

Perakaran tidak kuat sehingga daerah yang anginnya kencang tidak cocok.

Demikianlah penjelasan tentang stek pada tanaman rambutan.