Defenisi Limbah

Daftar isi sanitasi dan limbah industri

Limbah merupakan sisa-sisa yang tidak dipakai lagi dari suatu proses produksi baik skala rumah tangga maupun industri. Diantar limbah yang sering kita dengar seperti sampah, air kakus, dan air buangan dari berbagai aktifitas domestik lainnya. 

Salah satu limbah yang paling banyak kita temui adalah sampah. Sampah merupakan semua bahan atau barang yang sudah tidak diperlukan lagi setelah diambil manfaatnya. Sampah bisa berupa organik maupun an organik. Organik misalnya sampah-sampat yang bisa terurai setelah sekian lama. Contoh sampah organik sisa sayur-sayuran, sisa minuman. Sedangkan yang an organik atau yang tidak bisa diurai contohnya pembungkus pelastik, sisa-sisa besi, botol pelastik, tempat cat dll. 

Baik sampah organik maupun an organik akan memberikan dampak bagi kehidupan. Sampah yang berserakan dan tidak dikelolah akan bedampak pada lingkungan. Dampak yang paling besar adalah bisa menyebabkan banjir. Sampah yang berserakan juga bisa mengakibatkan berbagai penyakit karena menjadi sarang penyakit. Misalnya jadi sarang lalat, nyamuk, tikus, kacoak dan lain-lain. 

Limbah sisa industri seperti limbah tahu, limbah pabrik, bisa menimbulkan bau yang kurang sedap. Limbah itu juga bisa mencemari perairan sehingga bisa menyebabkan kematian biota air. Walau tidak mati tetapi bisa menyebabkan ikan-ikan tercemar dengan zat kimia. Tentu saja kalau ikan sudah tercemar akan bisa menyebabkan dampak negatif kemanusia. 

Limbah yang terserap di tanah bisa mengakibatkan tanah menjadi rusak. Atau struktur tanah rusak. Rusaknya tanah juga akan mempengaruhi sumber air tanah yang dipakai oleh masyarakat sekitar. Bisa saja air terkena racun atau air tidak jernih lagi karena sudah terkontaminasi dengan mikrorganisme patogen yang ada dalam tanah. 

Maka disini diperlukan adanya pengolahan limbah. Dengan pengolahan tersebut tentu saja akan mengurangi dampak yang ditimbulkannya.

Beberapa cara dalam menanggulangi limbah rumah tangga diantaranya: menekan konsumsi energi listrik, mengurangi penggunaan pendingin ruangan, tinggalkan penggunaan kantong pelastik, olah sampah organik menjadi kompos, daur ulang barang yang tidak terpakai, batasi pemakaian deterjen untuk mengurangi limbah cair. 

Komentar

Postingan Populer