Serangan Tikus Sawah Pada Musim Hujan

Saat musim hujan biasanya serangan tikus akan semakin banyak. Hal ini terjadi karena tikus mengangkut makanan masuk kelubangnya. Tujuannya untuk menumpuk persediaan dalam sarangnya. Karena pada saat berlangsung hujan tikus tinggal sembunyi disarangnya, nanti kalau redah baru keluar. Keluarnya dimanfaatkan untuk mengangkut kesarang, bukan makan ditempat. 

Saya sering mendapati di sawah padi ludes dimakan tikus saat malamnya hujan. Kalau serangan meningkat maka lakukan hal-hal yang membuat tikus tidak betah tinggal disawah kita.  Baca : mengusir tikus dengan menutupi lubang tikus selanjutnya semprot dengan biomon

Membersihkan sawah dari gulma yang bisa menjadi tempat persembunyian tikus. Jangan biarkan pematang sawah ditumbuhi rumput yang lebat. Kemudian jangan biarkan tikus membuat lubang dengan nyaman dipematang. Olehnya itu setiap ada lubang tutup dan asapi dengan belerang, sehingga koloni tikus mati. Cara Mengusir tikus dengan menggunakan cabai merah 

Cara terbaru yang sering saya lakukan adalah dengan menyemprot biomon pengusir tikus. Bau khas yang dimiliki oleh biomon membuat tikus tidak betah tinggal disawah kita. Caranya semprot lubang tikus dengan biomon tikus. Setelah disemprot tutup lubangnya. Tikus yang terjebak dalam lubang akan mati. 

Disamping itu bisa menggunakan rentisida atau racun tikus. Rodentisida dibagi menjadi 2 yaitu rodentisida akut dan rodentisida kronik. Disarankan menggunakan yang kronik karena tidak membunuh langsung tikusnya, melainkan butuh waktu beberapa hari. Biasanya tikus akan mati disarangnya tentu saja tikus lain tetap memakan unpan yang diberikan. 

Beda kalau yang akut karena biasanya tikus langsung mati setelah dimakan. Bisa saja mati ditempat akibatnya tikus lain tidak mau lagi mengkonsumsi racun yang diberikan. 

Artikel Lain :

Cara mengusir tikus dengan membuat ramuan cabai 

Cara menyemprot padi dengan menggunakan NPK Mutiara 

Waspada serangan hama wereng coklat pada musim hujan