Cara Membuat Pupuk Cair Dari Kotoran Ternak
Kotoran ternak biasanya dibuang begitu saja tanpa dimanfaatkan. Padahal kotoran ternak merupakan sumber unsur hara tanaman yang sangat baik untuk kita manfaatkan. Kandungan unsur hara tersebut sangat lengkap untuk kebutuhan tanaman. Didalamnya ada unsur hara makro dan unsur hara mikro.
Sumber. www.google.com
Sumber. www.google.com
Baik kami akan menjelaskan bagaimana cara membuat pupuk cair yang berasal dari kotoran ternak. Baca Juga: Pupuk Cair Organik Super Aci untuk hasil maksimal
Bahan dan Alat
- 1 liter bakteri (Bisa Mol atau Bisa Juga memakai EM4)
- 5 kg hijauan daun usahakan daun yang segar, tetapi jangan menggunakan daun yang berasal dari pohon yang bergetah.karena daun yang bergetah susah lapuk.
- 0.5 kg terasi usahakan dicairkan.
- Gula merah/gula tebu/tetes tebu atau yang manis-manis lainnya dicairkan dengan air secukupnya.
- 30 kg kotoran hewan
- Gentong, ember, drum yang bisa ditutup rapat.
Cara pembuatan:
- Kotoran hewan dan daun-daun dimasukkan kedalam ember
- Cairan gula dan terasi dimasukkan kedalam ember
- Larutkan bakteri kedalam air kemudian dimasukkan kedalam drum kemudian ditutup rapat
- Setelah kyrang lebih 2 pekan pembiakan bakteri sudah selesai dan drum sudah dapat dibuka.
- Disaring dan kemudian dimasukkan dalam wadah dan siap untuk digunakan.
- Ampas dari sisa saringan masih bisa lagi digunaksn untuk pembuatan selanjutnya.
Kegunaan;
- Mempercepat proses pengomposan dari 3 sampai 4 bulan menjadi 30-40 hari
- Digunakan sebagai pupuk pelengkap diberikan kepada tanaman dengan cara disemprot
- Tidak dianjurkan untuk mencampur dengan pupuk lain yang tidak sejenis, terutama bahan kimia. Baca juga: Cara membuat pupuk cair organik dari sisa sampah rumah tangga
Up
BalasHapus