Menanam Cabai Pada Lahan Sempit

Hampir dipastikan bahwa cabe merupakan bumbu yang paling digemari oleh masyarakat. Ada orang tidak berselerah makannya tanpa cabe. Atau bahkan nafsu makan tidak ada tanpa cabe. Apalagi bumbu tersebut diajadikan sambel. Bila ditambah lagi dengan petai membuat kita lupa pedisnya. Nikmat bukan? Karena cabe merupakan kebutuhan yang sangat penting yang dicari saat makan.
              Sumber gb. www.google.com
Cabe terdiri dari beberapa macam dan diantara yang paling banyak diburuh adalah cabai merah besar dan cabai rawit. Berbagai macam masakan membutuhkan kedua cabai tersebut. Mulai masakan coto makassar, bakso, bubur menado, dan lainnya.

Harga cabai sering naik turun, terkadang murah sekali dan terkadang mahal sekali. Hal ini karena dipengaruhi oleh permintaan penawaran dan  musim. Permintaan cabe tidak pernah turun dan beberapa pelanggang seperti hotel, restoran, cafe pada waktu tertentu akan menjadi langka karena ada yang lebih dahulu memborong.

Khusus untuk keperluan rumah tangga tidak perlu risau akan kekurangan cabai. Sebab cabai juga akan bisa kita tanam pada lahan yang sempit. Bahkan dengan lahan tersebut bisa juga kita komersilkan asa saja kita bisa mengontrolnya. Berikut ini tahapan dalam menanam cabe pada lahan yang sempit:

Bibit Cabai

Bibit cabai bisa kita buat sendiri dengan cara memilih cabai yang akan dijadikan bibit. Tentu saja kita mencari cabai yang berkualitas. Memilih yang masih segar. Setelah dipilih jemur dibawah terik matahari sampai kering. Bibit bisa juga didapatkan ditoko. Cuma  kalau untuk menanam dalam skala kecil lebih baik membuat bibit sendiri. Sebab membeli bibit ditoko biasanya lebih baik untuk skala besar.

Menyemai Cabe

Setelah kering dilakukan penyemaian dengan menggunakan polybag ukuran keci. Memasukkan tanah dan pupuk kandang kedalam polybag. Tahapan-tahapan penyemaian:
  • Siapkan tempat penyemaian 
  • Masukkan tanah dan kompos (3:1)
  • Biarkan tempat terlindung dari hujan dan sinar matahari selama 1 minggu
  • Merendam bibit dengan air hangat selama 3 jam
  • Benih diletakkan dalam polybag dan tutupi tanah dengan kedalaman 1 cm saja
  • Menunggu benih sampai berkecambah
  • Kemudian dibiarkan kena cahaya matahari
Penanaman Cabe

Empat minggu kemudian bebih dipindah pada lahan yang telah disiapkan. Lahan digemburkan dan diberikan pupuk kandang. Saat dipindah hati-hati melepas binih dari polybag agar akar tidak rusak. 
Bila menggunakan polybag sebagai media tanam maka gunakan polybag ukuran minimal 30 cm. Atau bisa juga menggunakan ember bekas yang sudah dibersihkan. Perbandingan media tumbuh 3:2:1 (tanah:pupuk:sekam mentah).

Pemupukan

Selama penanaman rajinlah memberikan pupuk gunakan pupuk secara rutin. Terutama pupuk organik baik kompos, pupuk cair seperti pupuk aci, pupuk biomon dan lain-lain. Agar tanaman menjadi organik. Cara pemupukan cabai dengan pupuk kimia
Pada umur 1 minggu gunakan pupuk kandang pada usia 1-3 hari. Dosis untuk 1 hektar yaitu 20 ton.
Lakukan pupuk organik khususnya pupuk cair. Pupuk cair yang direkomendasikan adalah pupuk cair organik super aci.


Perawatan Cabe

Pemeliharaan meliputi penyiraman, pemupukan dan pemberantasan hama,penyakit, gulma. Lakukan pengamatan dan periksa secara rutin gangguan pada cabe.

Panen

Setelah cabe masak secara pisiologi dilakukan panen. Dengan gejalah cabe sudah memerah. 

Demikinlah tahapan dalam menanam cabe.

Komentar

Postingan Populer