Pengawetan dengan Pengeringan
Salah satu bentuk pengolahan bahan pangan yang paling sering dilakukan petani adalah pengeringan. Pengeringan bertujuan untuk mengurangi aktivitas mikroba dalam buah. Air adalah sarana mikroba untuk berkembang cepat. Dengan pengeringan tersebut membuat bisa menekan aktivitas mikroba. Dengan demikian bahan pangan atau buah tersebut akan menjadi awet dan bisa disimpan lama. Baca juga: Jenis-jenis kerusakan pada buah
Pengeringan adalah aktivitas mengurangi atau menghilangkan kandungan air yang terdapat pada suatu bahan pangan. Penghilangan kadar air bisa dilakukan dengan cara mengangin-anginkan ataupun menjemur dalam sinar matahari langsung, pengepresan. Atau bisa juga dengan cara di open dan masih banyak lagi metode yang bisa dilakukan. Tetapi tujuan semuanya adalah mengurangi kadar air.
Tentu saja metode ini memiliki kekurangan dan kelebihan. Diantara kelebihannya adalah buah menjadi awet dan volume jadi berkurang yang bisa memudahkan pada saat pengangkutan.
Sedangkan kerugian diantaranya menyebabkan terjadinya perubahan sifat asal bahan, seperti perubahan bentuk, sifat fisik, dan sifat kimia, penurunan mutu serta membutuhkan waktu yang lama untuk mencapai kering yang diinginkan.
Ketika terjadi proses pengeringan akan menyebabkan terjadinya perubahan warna, tekstur, dan aroma pada buah. Bukan hanya itu terjadi perubahan komposisi kandungan gizi misalnya vitamin, mineral atau zat lain semakin berkurang. Salah satu yang sering terjadi adalah reaksi pencoklatan. Untuk menghindari kerusakan yang terparah maka perlu diatur suhunya supaya suhu tidak terlalu tinggi. Baca juga : Teknologi pengolahan buah yang lain
Tentu saja dalam proses pengeringan ini ada zat yang hilang dan terkadang perubahan warna yang mencolok. Tetapi ini bisa saja disiasati menambahkan sulfur. Dimana fungsi sulfur adalah sebagai bahan pengawet dan pemucat. Yang penting sebelum memakai perlu mengetahui dosis yang dianjurkan. Begitu pula bisa ditambah zat gizi yang lain seperti vitamin.
Demikianlah penjelasan singkat dari pengeringan semoga bisa menjadi bahan literasi. Semoga bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar